Senin, 22 Juli 2013
Enam Tahun, Kota Serang Terus Bersolek
Advetorial
SEIRING berjalannya
waktu, tak terasa 10 Agustus 2013 nanti Kota Serang genap berusia enam tahun. Tak
bisa dipungkiri, jika selama enam tahun terakhir Kota Serang terus bersolek berbenah
diri disegala sektor.
Meskipun ada yang menilai, bahwa masih ada target
pembangunan yang belum tercapai dalam masa pembangunan di enam tahun terakhir,
namun haruslah diakui, jika seluruh elemen pemerintahan telah berbuat yang
maksimal, untuk mensejajarkan pembangunan Kota Serang sebagai Ibu Kota Provinsi
Banten dengan kota-kota lainnya di Indonesia.
Salah satu perubahan yang pasti dan manfaatnya sudah
langsung dirasakan oleh masyarakat adalah, pembangunan infrastruktur yang tak
henti-hentinya dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Serang. Karena
alokasi anggarannya yang tidak sebanding dengan kebutuhan infrastruktur, namun
sejumlah kalangan menilai, bahwa DPU mampu memaksimalkan pengelolaannya.
Sebut saja pembangunan Infrastruktur perdesaan oleh Bidang
Cipta Karya (CK) pada DPU Kota Serang tahun ini. Untuk meningkatkan kualitas
dan kuantitas jalan lingkungan, Cipta Karya telah melaksanakan pembangunan
jalan lingkungan seperti jalan Unyur-Pabuaran RT. 04/04, Kecamatan Serang.
Begitu pula di Kelurahan Kaligandu, telah dibangun jalan lingkungan Keneja Jaya
RT. 04/14 Kel. Kaligandu, Kec. Serang. Cipta Karya juga telah membanguna jalan
lingkungan Ki Uju, kaujon Kidul, Kel. Serang, Kec. Serang, dan jalan Kedalingan,
Komplek PDAM, Kec. Serang.
Di Kecamatan Walantaka, Cipta Karya DPU Kota Serang
membangun jalan Cigoer Barat-Kantor Kelurahan Nyapah dan jalan lingkungan di
Kp.Kemanggisan di Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Walantaka.
Kemudian di Kecamatan Taktakan, Cipta Karya DPU Kota
Serang membangun jalan di Kp.Karang Asem, Kelurahan Pancur, dan di
Kp.Tegal Tonggleng Kelurahan Umbul Tengah. Selain itu ada pula pembangunan
jalan di Desa Sukalaksana dan Desa Tinggar, pembangunan jalan desa Puji-Kecacang
di Desa Sawah Luhur (lanjutan sampai Kel.Sawah Luhur) dan jalan Trumbu-Cibomo
di Kecamatan Kasemen, dan ada juga pembangunan jalan desa di Kel. Banjar Asri, Kecamatan
Cipocok Jaya.
Tak hanya itu, terkait Program peningkatan sarana
dan perasarana aparatur, Cipta Karya juga melakukan pemagaran pembangunan
gedung kantor SKPD Cikulur, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang. Sementara pekerjaan lain yang juga
dilaksanakan oleh Bid CK DPU Kota Serang, adalah pembangunan MCK sebanyak 12
paket, masing-masing di Kaujon Tengah RT.02/02, Gang Bebojong, Kec.Serang,
Bumi Mukti RT.04/09 Kec.Serang, samping Masjid Alistianah Kel.Serang Kec.
Serang, belakang Musholla Darussalam Sepang Kel. Sepang Kec. Serang, di Kp.Ranca
Sawah Kel. Drangong, dan Kp.Tanjung Udik Kel. Sayar Kec. Taktakan.
Pembangunan sarana yang sama juga dilakukan oleh Bid
CK DPU Kota Serang, seperti di Kp. Kenari Samping Masjid Makam Sultan Kenari
Kel.Kasunyatan, Jl. Banglades Kel. Bendung, dan di Jl. Ciwuni-Pabuaran Desa
Pabuaran Samping Madrasah Kec.Kasemen. Lalu ada pula di Kp. Bojot Desa
Sukalaksana Samping PAUD Kec. Curug, Kp.Nancang Mesjid Kel. Karundang, Kel.Dalung
(Dekat Kantor Kel. Dalung) Kec. Cipocok Jaya, dan pembangunan landsacpe pemkot lama di Kelurahan
Cipare, Kecamatan Serang.
Bina
Marga (BM)
Tak hanya ke-Cipta
Karya-an, Bid Bina Marga pada DPU
Kota Serang juga giat melaksanakan pembangunan pembangunan Jalan Ciwandan-Cibomo
yang menghubungkan Kecamatan Walantaka dengan Kecamatan Kasemen. Kemudian Bina
Marga juga membangun jalan Nyapah-Gandul di Kec Walantaka, jalan Jakung-Gedeg di
Kecamatan Taktakan, jalan Ampel-Nambo (lanjutan) di Kecamatan Walantaka, jalan Silebu-Ampel
(lanjutan) di Kecamatan Walantaka, jalan Cigintung-Dalung (lanjutan) di Kecamatan
Cipocok Jaya, dan jalan Cilowong-Gedeg di Kecamatan Taktakan.
Apa yang dilakukan Bid Bina Marga DPU Kota Serang
tersebut, telah mampu membuka akses-akses jalan yang sebelumnya seakan masih
terisolasi.
Sumber
Daya Air (SDA)
Seakan tak mau kalah dengan dua bidang lainnya
seperti Cipta Karya dan Bina Marga, Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada DPU Kota
Serang juga giat melaksanakan pembangunan dibidangnya. Pada tahun anggaran yang
sama, SDA melakukan pemeliharaan saluran pembuangan dengan merehabilitasi daerah
irigasi (DI) Cibanten, Sekunder Kemang Cipocok Jaya, dan rehabilitasi DI
Skunder Kebanyakan Penancangan, Bendung Kecamatan Cipocok jaya, Kecamatan
Kasemen.
Manfaat
Meskipun masih ada yang beranggapan, capaian kinerja
DPU Kota Serang melalui Bidang Cipta Karya, Bina Marga, dan Sumber Daya Air
tersebut belum memuaskan, namun kenyataannya masyarakat Kota Serang telah
merasakan hasilnya. Hal itu terlihat dari pergerakan ekonomi kerakyatan yang
terus merangkak naik dari waktu ke waktu.
Apapun dalihnya, peran infrastruktur sebagai faktor
penyokong pergerakan ekonomi kerakyatan di Kota Serang, tidaklah bisa
dipungkiri. Sebab, dengan tersedianya infrastruktur (jalan & jembatan, irigasi)
yang memadai, maka pemerintah melalui DPU Kota Serang telah berhasil memutus mata
rantai ekonomi biaya tinggi. Demikian pula dengan kenyamanan para pengguna
jalan dan keresahan para petani pemakai air yang merasa terbantu setelah
tersedianya sarana dan prasarana yang memadai.
DPU Kota Serang sendiri, dengan visi dan misi sebagai
yang terdepan dalam pelayanan, dan handal dalam penyediaan sarana dan prasarana
perkotaan, maka DPU akan terus memaksimalkan semua sumber daya yang tersedia.
Tentu saja, untuk mencapai kinerja yang maksimal, dibutuhkan dukungan dari
semua elemen masyarakat, baik yang terlibat secara aktif maupun pasif. (Redaksi)-(Sumber:
lensabanten)*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Oleh: M Hatta Taliwang PERISTIWA Gerakan 30 September sudah 48 tahun berlalu. Tokoh-tokoh yang terlibat atau dituduh terlibat mungkin ...
-
Ini Kebijakan Pemerintah atau Begundal Kapitalis? Analisis Oleh: Danil’s PEMERINTAHAN SBY-Budiono kembali menunjukan sikap ti...
-
SUARA GARUDA; - Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Anwar Adnan Saleh, mengancam akan melaporkan kontraktor pelaksana pembangunan jembat...
-
Soal Potensi Kerugian Sekitar Rp 2,387 Triliun Jakarta_Barakindo - Direksi Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) ...
-
Oleh: M Hatta Taliwang MUNGKIN kata Tanah Tumpah Darahku dalam syair lagu Indonesia Raya mesti dibuang. Karena selama Indonesia merdek...
-
Suara Garuda ; JAKARTA - Ditengah gencarnya desakan pencopotan terhadap Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Pada...
-
Suara Garuda ;- JAKARTA - Setelah melaporkan kasus dugaan korupsi atas penyelenggaraan anggaran pemeliharaan rutin jalan dan jembatan...
0 komentar:
Posting Komentar