Senin, 13 April 2015
Satker Ekstra Cepat Tangani Longsor
Suara Garuda;-
NTT- Hujan deras yang
mengguyur kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
dan sekitarnya sejak Minggu 05 April 2015 lalu, menyebabkan Jalan Nasional
Trans Flores, tepatnya di Rongket jalur Ruteng menuju Borong, Ibukota Kabupaten
Manggarai Timur, longsor.
Meskipun longsoran itu sempat melumpuhkan arus lalu lintas, namun Satuan
Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional (Satker PJN) Wilayah IV NTT dapat mengatasinya
hanya dalam waktu kurang dari 6 (enam) jam.
“Curah hujan cukup tinggi di Ruteng ini, tidak pernah berhenti dari
kemarin, bahkan sampai detik ini masih hujan,” ujar Kepala Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Manggarai, Anglus Angkat.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Ruas Batas Kota Ruteng-Batas Kabupaten
Manggarai, Ebenheaser Adam mengatakan, longsoran terjadi di Kilometer 251, pada
ruas jalan nasional Batas Kota Ruteng Kilometer 210.
“Jalan sempat putus, namun tak berapa lama langsung bisa dilewati
kendaraan. Alat berat berupa Loader
dan Excavator pun langsung melakukan
pembersihan lanjutan,” jelasnya.
Terkait potensi longsor susulan, Ebenheaser menjelaskan, hal itu masih
berpotensi. “Potensi longsor susulan tetap ada. Masalahnya material berupa
gelondongan kayu, batu dan tanah yang terbawa air dari lereng, tertimbun di dua
buah jembatan Wae Rongket 1 dan jembatan Wae Rongket 2. Apalagi di lokasi itu sudah
mulai hujan lagi,” tandas Ebenheaser layaknya dilansir mediakontruksintt, kemarin.
Karenanya, untuk sementara ia mengingatkan para para pengendara yang
melewati jalur itu agar berhati-hati. Pasalnya, kondisi jalanan kerap becek dan
licin. (Redaksi)*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Oleh: M Hatta Taliwang PERISTIWA Gerakan 30 September sudah 48 tahun berlalu. Tokoh-tokoh yang terlibat atau dituduh terlibat mungkin ...
-
Ini Kebijakan Pemerintah atau Begundal Kapitalis? Analisis Oleh: Danil’s PEMERINTAHAN SBY-Budiono kembali menunjukan sikap ti...
-
SUARA GARUDA; - Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Anwar Adnan Saleh, mengancam akan melaporkan kontraktor pelaksana pembangunan jembat...
-
Soal Potensi Kerugian Sekitar Rp 2,387 Triliun Jakarta_Barakindo - Direksi Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) ...
-
Oleh: M Hatta Taliwang MUNGKIN kata Tanah Tumpah Darahku dalam syair lagu Indonesia Raya mesti dibuang. Karena selama Indonesia merdek...
-
Suara Garuda ; JAKARTA - Ditengah gencarnya desakan pencopotan terhadap Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Pada...
-
Suara Garuda ;- JAKARTA - Setelah melaporkan kasus dugaan korupsi atas penyelenggaraan anggaran pemeliharaan rutin jalan dan jembatan...
0 komentar:
Posting Komentar