Senin, 02 November 2015
DPRD: Balai Jalan & Wakita Karya Tidak Beres
Salahkan Pekerja Terkait
Ambruknya Jembatan Banyumulek
Suara Garuda;-
NTB - DPRD Provinsi Nusa
Tenggara Barat (NTB) menilai, Balai Jalan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan
Rakyat (PUPR) dan PT Waskita Karya selaku pihak yang berwenang atas pembangunan
jambatan Banyumulek II di jalan Bypass Bandara Internasional Lombok (BIL) tidak
beres. Pasalnya, langkah Balai Jalan dan Waskita Karya yang mengkambinghitamkan
para pekerja membuat Komisi IV DPRD NTB berang.
Pernyataan dua nstitusi negara tersebut dinilai sangat tidak patut dan
terkesan sebagai upaya lepas tangan dan menghindar dari tanggungjawab.
“Mereka kok justeru menyalahkan pekerja. Saya tidak setuju kalau
musibah itu dibilang karena kelalaian pekerja,” ujar Wakil Ketua Komisi IV DPRD
NTB, H Suharto, layaknya dilansir lombokpost beberapa waktu lalu.
Ia menegaskan, Komisi IV akan terus mengawal kasus robohnya jembatan
Banyumulek hingga tuntas. Namun, untuk sementara pihaknya masih menunggu hasil
investigasi yang dilakukan pihak berwajib.
Diketahui, jembatan yang tengah dibangun di jalan bypass Bandara
Internasional Lombok (BIL), Sabtu (17/10/2015) lalu ambruk. Peristiwa itu
memakan empat orang pekerja. Muhamin (30) asal Banyumulek dan Dimas Anggara
Putera (25) asal Jawa bahkan harus rela kehilangan tangannya.
Jembatan Banyumulek II dengan bentang 120 meter sendiri dibangun oleh
PT Waskita Karya menggunakan anggaran APBN TA 2015 senilai Rp.82 miliar. (Red)*
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Oleh: M Hatta Taliwang PERISTIWA Gerakan 30 September sudah 48 tahun berlalu. Tokoh-tokoh yang terlibat atau dituduh terlibat mungkin ...
-
Ini Kebijakan Pemerintah atau Begundal Kapitalis? Analisis Oleh: Danil’s PEMERINTAHAN SBY-Budiono kembali menunjukan sikap ti...
-
SUARA GARUDA; - Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Anwar Adnan Saleh, mengancam akan melaporkan kontraktor pelaksana pembangunan jembat...
-
Soal Potensi Kerugian Sekitar Rp 2,387 Triliun Jakarta_Barakindo - Direksi Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) ...
-
Oleh: M Hatta Taliwang MUNGKIN kata Tanah Tumpah Darahku dalam syair lagu Indonesia Raya mesti dibuang. Karena selama Indonesia merdek...
-
Suara Garuda ; JAKARTA - Ditengah gencarnya desakan pencopotan terhadap Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Pada...
-
Suara Garuda ;- JAKARTA - Setelah melaporkan kasus dugaan korupsi atas penyelenggaraan anggaran pemeliharaan rutin jalan dan jembatan...
0 komentar:
Posting Komentar